Treadmill
adalah perekaman EKG yang terus berlangsung tanpa henti. Kegunaannya adalah
untuk menilai kondisi jantung dengan cara merekam jantung disertai latihan
fisik. Selain dapat mendeteksi aritmia, treadmill juga dapat digunakan sebagai
tes skrining yang dapat mendeteksi adanya penyempitan arteri koroner yang dapat
membatasi suplai oksigen ke otot jantung.
Persiapan
pasien sebelum melakukan treadmill :
1. Tidak makan dan minum (kecuali
makanan ringan dan air putih) minimal 4 jam sebelum pemeriksaan untuk
mengurangi mual dan muntah
2. Mengenakan pakaian longgar dan
nyaman serta sepatu yang nyaman
3. Pasien dianjurkan menghentikan
meminum obat khusus jantung 1-2 hari sebelum pemeriksaan.
Pemeriksaan
treadmill tidak diperbolehkan pada kondisi-kondisi sebagai berikut :
1. Infark miokard akut atau komplikasi
infark miokard
2. Perubahan hasil EKG yang signifikan
yang menunjukkan keadaan infark atau keadaan akut jantung
3. Angina yang tidak stabil
4. Gagal jantung kongestif
5. Ventricular atau atrial disaritmia
6. Memiliki sejarah penggunaan
obat-obatan seperti digoxin, diuretic, sedative, psikotropika
7. Stenosis aortic atau Left
ventricular hypertrophy
8. Dicurigai aneurism
9. Miokarditis atau miokardiopati
10. Thrombophlebitis aktif
11. Emboli sistemik atau paru 3 bulan
terakhir
12. Sedang menderita penyakit infeksi.
RUJUKAN
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar